SeredNews - Lebaran Idul Fitri 1443 H telah berlalu, dalam adat jawa dalam suasana lebaran warga masyarakat melakukan kunjungan kepada saudara atau keluarga yang lebih tua untuk meminta maaf atas kesalahan dan kehilafan yang dilakukannya selama satu tahun, dan kedua belah pihak saling memaafkan. Bagi anak wajib hukumnya untuk sungkeman kepada orang tuanya untuk membersihkan diri dari segala dosa dan kesalahannya. 

Begitu halnya yang dilakukan oleh warga desa sered kecamatan madukara, mereka mendatangi seluruh keluarga, orang tua, dan kerabatnya baik yang dekat maupun yang jauh diluar wilayah untuk meminta maaf dan sekaligus melepas rindu. Bagi para pegawai akan mendatangi atasannya, anak mendatangi orang tuanya, adik mendatangi kakaknya dan seterusnya, dan itu dilakukan juga pada bulan syawal yaitu setelah Idul Fitri selesai.

Akan tetapi beda halnya yang dilakukan oleh Camat Madukara beserta staf, beliau mengunjungi seluruh kepala desa dan perangkat desa di wilayahnya untuk mengikrarkan permohonan maaf. Bagi kami itu terbalik dari kebiasaan, tetapi justeru hal tersebut mengandung nilai positif dan mencontohkan sikap kerendahan hati oleh Camat Madukara kepada kami.

Rabu siang (18/5) pukul 13:30 Wib Camat Madukara Fajar Nida'ul Syarifah, AP beserta staf  memimpin rombongan mengunjungi Kepala Desa Sered dan Perangkat untuk menyampaikan ikrar Maaf Lahir Bathin. Hal ini baru pertamakali sorang figur pemimpin yang menjadi atasan kami dengan kerendahan hatinya ber anjangsana kepada bawahannya.